Mempelajari Data Remot Infra Merah TV

Sobat pasti tidak asing dengan perangkat yang bernama remot baik untuk TV, Compo atau AC yang beroperasi menggunakan infra merah sebagai media pemancar sinyal datanya. Aku memiliki beberapa remot jenis itu dan ingin mengetahui isi data dipancarkan alat tersebut. Salah satu yang aku pelajari adalah TFT-LCD Monitor/TV Remote seperti pada gambar di bawah.

Permasalahan yang muncul saat ingin mengetahui sinyal data yang akan dilihat adalah aku sudah tidak memiliki osiloskop, karena osiloskopku sudah aku jual sewaktu masih kuliah dulu. Akhirnya setelah dipikir-pikir aku mencoba untuk memanfaatkan aplikasi di Microsoft Windows yaitu Sound Recorder untuk merekam sinyal data yang dipancarkan dari remot.

Sementara itu untuk bisa menangkap sinyal remot aku menggunakan komponen penerima infra merah yaitu TSOP4836 dari DT-I/O Infra Red Receiver yang keluarannya aku hubungkan ke Audio Line Input dari PC. Dengan cara ini maka sinyal pun dapat direkam meski kurang sempurna.

Rekaman sinyal data yang berhasil didapat kemudian aku proses lagi menggunakan Nero Sound Editor untuk mendapatkan hasil yang lebih rinci mengenai sinyal yang direkam dalam format WAV. Selain aplikasi di atas, sobat bisa menggunakan aplikasi apa saja yang penting bisa untuk menganalisa sinyal dalam format WAV.

Dari pengamatan bentuk data yang ditampilkan maka dapat dijelaskan beberapa hal antara lain:

• Sinyal remote ternyata terdiri dari 2 bagian yaitu: (1) sinyal berisi data tombol, dan (2) sinyal repeater. Pada saat menekan tombol maka sinyal data hanya dikirim sekali dan setelah itu sinyal berikutnya adalah repeater. Selama tombol remot ditekan maka selama itu hanya akan mengeluarkan sinyal repeater.
• Periode pulsa kira-kira adalah 1ms data sehingga total periode data adalah 96 ms yang dihitung dari pulsa rendah START pertama ke pulsa START berikutnya.
• Periode pulsa START berupa sinyal rendah pada adalah 8 ms.
• Periode sinyal data valid yang akan aku ambil adalah 64 ms.
• Setiap bit data yang valid diakhiri dengan pulsa tinggi maka untuk 1 bit data membutuhkan setidaknya 1 ms.

Selanjutnya aku fokus pada sinyal yang berisi data saja.

Dari gambar di atas diperlihatkan bahwa panjang sinyal dimulai dari pulsa rendah START ke pulsa START berikutnya adalah 96 ms karena satu pulsa dihitung dalam 500 us. Setiap bit data ditutup dengan pulsa tinggi sehingga 1 bit memerlukan 2ms maka didapat total bit dalam satu sinyal adalah 96 bit atau setara dengan 12 byte termasuk byte START. Jika pulsa START sepanjang 1 byte atau 16ms kita abaikan karena akan digunakan untuk validasi data nantinya maka sisa data adalah 11 byte. Dari semua tombol remot yang ditekan maka bentuk sinyal dapat diamati dan menghasilkan asumsi bahwa data yang vital yang akan diambil hanya 7 byte.

Aku ambil contoh adalah sinyal yang dikeluarkan pada saat penekanan tombol 1 yang bentuknya seperti ini:

Setelah dianalisa menghasilkan 96 bit data sebagai berikut:

00000000-11110000-00001010-10101010-10101010-00000000-10101010-10101011-11111111-11111111-11111111

Data di atas dikonversikan ke heksadesimal menghasilkan:

00 F0 0A AA AA 00 AA AB FF FF FF FF

Karena byte data START diabaikan dan 4 byte LSB ternyata untuk semua tombol isinya sama yaitu FF maka aku sederhanakan dengan hanya mengambil 7 byte saja. Hasil pada 7 byte MSB adalah:

F0 0A AA AA 00 AA AB

Catatan: Sinyal dan format data seperti pada TFT-LCD Monitor/TV Remote ternyata memiliki kesamaan dengan remot lainnya seperti remot untuk TV merek Sanyo punyaku tapi tentu dengan isi data yang berbeda.

Untuk sinyal repeater dapat juga dipelajari yaitu:

Dengan urutan bit data:

00000000-11011111-11111111-11111111-11111111-11111111-11111111-11111111-11111111-11111111-11111111-11111111

Dalam heksadesimal:

00 DF FF FF FF FF FF FF FF FF FF FF

Dengan 1 byte data untuk konfirmasi adalah DF.

Nah sekarang aku sudah bisa mendapatkan sinyal data dari sebuah TFT-LCD Monitor/TV Remote. Untuk tombol-tombol yang lain bisa kita peroleh. Pada remot tersebut ada 20 tombol antara lain: Power, Speaker Mute, Menu, CH+, CH-, V+, V-, TV/AV, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 0, 18 dan -/--.

Untuk mengetahui data dari masing-masing tombol nanti dapat sobat pergunakan rangkaian dan aplikasi yang akan aku posting-kan pada kesempatan berikutnya termasuk beberapa aplikasi yang memanfaatkan remot.

Udah ya, makasih udah baca postingan aku. Semoga bisa bermanfaat, sukur-sukur bisa diterapkan oleh sobat semua.

Salam....